Deskripsi objek wisata
Torre di Ligni adalah salah satu atraksi utama Trapani, yang telah menjadi simbol kota yang sebenarnya. Ini adalah menara benteng kuno yang terletak di ujung paling barat Tanjung Trapani antara Laut Tyrrhenian dan Selat Sisilia.
Torre di Ligny didirikan pada 1671 atas perintah kapten utama Kerajaan Sisilia, Don Claudio La Moraldo, Pangeran Ligny (atau Ligni), selama pemerintahan Spanyol di pulau itu. Menara ini berdiri di atas bebatuan yang membentuk kelanjutan dari celah sempit kota kuno, yang disebut Pietra Palazzo di zaman kuno. Arsitek Carlos de Grunemberg mengerjakan proyek Torre di Ligny: ia membangun menara persegi, yang, meruncing ke atas, dilengkapi dengan empat gerbang batu dan lentera.
Fungsi utama benteng Torre di Ligni adalah untuk melindungi dari serbuan bajak laut Berber, yang sering menyerang dan menghancurkan kota-kota pesisir Sisilia. Pada tahun 1806, jalur yang menghubungkan menara ke kota dibuat untuk pejalan kaki dan dapat diakses oleh umum. Sampai tahun 1861, senjata api dipasang di atap, dan selama Perang Dunia Kedua digunakan oleh angkatan laut sebagai posisi menembak anti-pesawat. Pada tahun 1979, benteng tua itu dipugar dan dibuka untuk turis.
Sejak 1983, Torre di Ligni telah menampung Museum Zaman Prasejarah, di lantai pertama di mana temuan prasejarah dari wilayah Trapani ditampilkan, dan di lantai dua ada pameran yang berkaitan dengan arkeologi laut - amphorae, jangkar, ornamen Yunani kuno, Romawi dan Fenisia diangkat dari dasar laut. Salah satu item yang paling menarik adalah cangkang helm yang berasal dari pertengahan abad ke-3 SM. Pengunjung museum juga dapat naik ke atap Torre di Ligni untuk melihat pemandangan indah Teluk Trapai dan Gunung Erice.