Deskripsi objek wisata
Gerbang Namdaemun adalah salah satu dari delapan gerbang Seoul di tembok kota yang mengelilingi kota selama Dinasti Joseon. Gerbang Namdaemun terletak di antara Stasiun Seoul (Stasiun Kereta Api Pusat) dan Seoul Plaza. Di sebelah monumen bersejarah ini adalah Pasar Namdaemun yang bersejarah, yang buka 24 jam sehari.
Nama resmi gerbang Namdaemun adalah Sunnemun, yang berarti "gerbang upacara agung". Gerbang ini dibangun pada abad XIV dalam bentuk pagoda dan menempati tempat pertama dalam Daftar Warisan Nasional Republik Korea.
Dulu, Gerbang Namdaemun adalah salah satu dari tiga gerbang utama di tembok kota Seoul, ketinggian gerbang itu sekitar 6 meter. Sebelum kebakaran tahun 2008, ketika Pagoda Gerbang Kayu Namdaemun terbakar, bangunan ini merupakan salah satu bangunan kayu tertua di Seoul. Pembangunan gerbang dimulai pada 1395 dan berakhir pada 1398. Pada 1447, gerbang itu dibangun kembali, dan secara berkala direkonstruksi selama berabad-abad.
Pada awal abad ke-20, sebagian tembok kota dihancurkan untuk memperbaiki situasi transportasi di kota. Pada tahun 1907, gerbang ditutup untuk umum setelah pihak berwenang mendirikan jalur trem listrik di dekatnya. Gerbang Namdaemun rusak parah selama Perang Korea. Pada tahun 1961, gerbang dipugar dan dibuka kembali pada tahun 1963. Pemugaran gerbang berikutnya adalah pada tahun 2005, halaman rumput diletakkan di sekitar gerbang, dan pada tahun 2006 dilakukan grand opening.
Selama restorasi ini, denah gerbang setebal 182 halaman dibuat untuk berjaga-jaga jika monumen itu rusak. Kejadian seperti itu tidak lama terjadi dan terjadi pada tahun 2008, ketika kebakaran terjadi dan sebuah pagoda kayu di bagian atas gerbang rusak dilalap api. Pada 2010, pemugaran gerbang dimulai, yang berakhir pada 2013.