Biara Benediktin di Tynets (Klasztor Benedyktynow w Tyncu) deskripsi dan foto - Polandia: Krakow

Daftar Isi:

Biara Benediktin di Tynets (Klasztor Benedyktynow w Tyncu) deskripsi dan foto - Polandia: Krakow
Biara Benediktin di Tynets (Klasztor Benedyktynow w Tyncu) deskripsi dan foto - Polandia: Krakow

Video: Biara Benediktin di Tynets (Klasztor Benedyktynow w Tyncu) deskripsi dan foto - Polandia: Krakow

Video: Biara Benediktin di Tynets (Klasztor Benedyktynow w Tyncu) deskripsi dan foto - Polandia: Krakow
Video: THE BENEDICTINE ABBEY IN TYNIEC– Poland In POSTCARDS 2024, September
Anonim
Biara Benediktin di Tynets
Biara Benediktin di Tynets

Deskripsi objek wisata

Biara Benediktin di Tynz adalah sebuah biara yang terletak di dekat kota Tynz di Polandia, 13 km barat daya Krakow. Biara, yang merupakan salah satu yang tertua di Polandia, terletak di tebing batu kapur yang tinggi di tepi kanan Vistula.

Biara ini didirikan pada tahun 1044 oleh Casimir I. Kepala biara pertama adalah Aaron, seorang uskup dari Krakow, yang, saat menjabat, memprakarsai reformasi struktur gereja di Polandia. Pada paruh kedua abad ke-11, sebuah gereja Romawi muncul di biara. Kemudian, bangunan biara lainnya dibangun. Biara menjadi salah satu biara terkaya di Polandia.

Pada abad ke-12 dan ke-13, biara itu selamat dari serangan Tatar dan Ceko. Pada 1241 itu hampir sepenuhnya dijarah. Pada abad-abad berikutnya, biara itu direkonstruksi beberapa kali: pertama dalam gaya Gotik pada abad ke-15, kemudian dalam gaya Barok dan Rococo. Gereja diperluas dan bangunan baru muncul. Pada abad ke-16, biara mengalami perkembangan ekonomi dan budaya. Perpustakaan dibuat dan diperluas secara signifikan, beberapa bangunan dibangun kembali, wilayah yang berdekatan ditertibkan.

Selama pembagian Polandia dan hilangnya kemerdekaannya, biara menjadi pusat perlawanan terhadap pasukan Rusia. Perjuangan defensif menyebabkan kerusakan serius pada biara. Pada tahun 1816, biara ditutup sepenuhnya. Dari tahun 1821 hingga 1826, Uskup Gregory Thomas Ziegler mengambil alih perawatan biara, dan dari tahun 1844 gereja biara mulai digunakan sebagai gereja paroki.

Setelah berakhirnya Perang Dunia II, biara itu rusak parah, dan pekerjaan restorasi dimulai pada tahun 1947. Pada tanggal 8 Mei 1991, biara membuka penerbitnya sendiri, yang menerbitkan buku-buku tentang topik-topik keagamaan.

Foto

Direkomendasikan: