Deskripsi objek wisata
Balai Kota di Bamberg adalah bangunan bersejarah yang sangat penting. Terletak di tengah pulau buatan kecil di Sungai Regnitz. Itu terhubung ke tanah karena dua jembatan, yang disebut Bawah dan Atas.
Penyebutan sejarah pertama balai kota ini berasal dari akhir abad XIV, dan legenda menjelaskan pilihan lokasi bangunan yang tidak biasa. Setelah protes warga kota berikutnya terhadap otoritas uskup di Bamberg, terjadi kebakaran hebat, akibatnya balai kota terbakar habis. Uskup sangat marah sehingga dia melarang penduduk untuk mendirikan bangunan baru di tanah mereka. Kemudian penduduk kota menggunakan kecerdikan mereka dan memutuskan untuk melewati larangan pihak berwenang. Karena alasan inilah sebuah pulau buatan dibuat di sungai, di mana balai kota baru kemudian dibangun.
Seiring berjalannya waktu, bangunan tersebut telah mengalami banyak perubahan dan restrukturisasi. Misalnya, pada abad ke-15 itu dipulihkan dalam gaya Gotik, dan sudah pada abad ke-18, berkat karya-karya Johann Jacob Küchel, ia memperoleh tampilan barok modern. Pada saat yang sama, seniman Johann Anwander mengerjakan fasad balai kota, yang karyanya dapat dilihat tidak hanya di kubah bangunan, tetapi juga di relung, di kolom.
Interior balai kota telah melestarikan Ruang Pertemuan, yang muncul di sini pada pertengahan abad ke-18. Saat ini menampung koleksi porselen dan gerabah terbesar di Jerman. Balai Kota, sejak 1993, telah terdaftar sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO. Bangunan yang indah dan agak tidak biasa ini, dibuat dalam beberapa gaya, terbuka untuk umum. Ada museum di wilayah balai kota.