Hampir setiap pelancong Rusia telah mengunjungi tanah kuno para firaun hari ini. Tujuan perjalanan biasanya laut, matahari dan liburan pantai yang mewah, tetapi tradisi Mesir dan adat istiadat nasional penduduknya tidak kalah menarik bagi wisatawan yang penasaran.
Kuno dan modernitas
Agama utama Mesir adalah Islam dan merupakan tradisi Islam yang mendasar bagi penduduknya. Mengemas koper di tanah firaun, penting untuk mengingat aturan terpenting, yang kepatuhannya akan membantu menghabiskan liburan Anda dengan nyaman dan suasana hati yang baik:
- Melakukan city tour sebaiknya memilih pakaian tertutup. Ini akan membantu melindungi diri Anda dari terik matahari dan tidak menyinggung perasaan orang percaya jika Anda perlu tampil di masjid atau tempat umum mana pun.
- Jangan mengambil gambar orang tanpa persetujuan mereka. Tradisi Mesir dan seluruh dunia Muslim tidak menyambut pemotretan, terutama bagi wanita.
- Jangan banyak bertanya kepada orang Mesir tentang orang-orang terkasih atau penghasilan. Dalam sebuah percakapan, cukup berharap keluarga lawan bicaranya sehat.
- Tawar-menawar di Mesir dimungkinkan, tetapi ini jarang mengarah pada penurunan harga yang signifikan. Anda bisa mendapatkan diskon, tetapi murni simbolis. Penting untuk memperhatikan kesopanan dan martabat ketika berhadapan dengan pedagang.
- Terlepas dari kenyataan bahwa negara firaun adalah negara yang cukup sekuler, tradisi Mesir tidak menyambut penggunaan minuman beralkohol di tempat umum. Restoran atau kafe, tetapi bukan bangku taman atau pantai, adalah area yang diperbolehkan untuk persembahan persembahan sedang.
Musim terbaik
Anda dapat beristirahat di Mesir kapan saja sepanjang tahun, tetapi ketika memilih waktu untuk perjalanan, lebih baik menghindari bulan Ramadhan. Di waktu yang sakral ini bagi seluruh umat Islam, bahkan sebagian besar lembaga resmi ditutup, beberapa restoran tidak bekerja, dan para pelayan di hotel mungkin tidak terlalu bersemangat untuk menjalankan tugasnya. Tradisi Mesir menetapkan untuk menjalankan puasa yang ketat saat ini, dan karena itu penampilan di tempat umum dengan makanan atau minuman akan tampak tidak sopan bagi penduduk setempat.
Beberapa ketidaknyamanan juga dapat disebabkan oleh doa harian, yang dilakukan oleh umat beriman beberapa kali sehari. Pada saat-saat seperti itu, wisatawan berisiko ditinggalkan tanpa layanan biasa, dan oleh karena itu, ketika memilih negara untuk rekreasi, penting untuk mempelajari tradisi dan adatnya agar tidak mengalami ketidaknyamanan.
Jika hal-hal sepele seperti itu tidak terlalu penting bagi para pelancong, maka tradisi Mesir dan relaksasi di pantainya yang indah akan memberikan pengalaman yang tak terlupakan selama bertahun-tahun.