Deskripsi objek wisata
Katedral Katolik St. Louis di pusat Plovdiv diakui sebagai salah satu katedral utama, dan pada awal 2000-an telah menjadi yang paling berpengaruh dalam komunitas Katolik di Bulgaria. Di katedral inilah keuskupan Katolik Sofia dan Plovdiv bermarkas. Saint Louis IX menjadi santo pelindung kuil.
Kuil ini didirikan pada tahun 1850-an, pada masa pemerintahan vikaris Andrea Canova. Secara umum, gaya arsitektur candi harus digolongkan sebagai Barok. Fasad juga menggabungkan unsur-unsur klasisisme: dihiasi dengan banyak patung, setengah kolom dan ornamen dekoratif.
Pada tahun 1931, gereja mengalami kerusakan parah akibat kebakaran: langit-langit kayu berukir di bagian tengah gereja terbakar habis. Akibatnya, interior Katedral St. Louis dibangun kembali. Lukisan di gereja yang direnovasi dilakukan oleh seniman Krusty Stamatov. Fasad gereja dibuat dalam gaya neoklasik, di mana arsitek Kamen Petkov bertanggung jawab. Sejak Mei 1932, katedral dibuka kembali untuk umat paroki.
Pada tahun 1898, sebuah menara lonceng dengan lima lonceng ditambahkan ke katedral, yang dipasang di kota Bochum di Jerman. Mereka adalah hadiah dari Paus Leo XIII. Pada tahun 1991, kuil menerima pipa organ baru.
Di salah satu bagian katedral, putri Bulgaria Maria Luisa, nenek Simeon II, ibu Boris III dan istri pertama Ferdinand, dimakamkan. Maria Luiza selalu terkait erat dengan kehidupan Plovdiv, membantu organisasi amal kota. Selain itu, sang putri adalah orang yang sangat religius dan memelihara hubungan dekat dengan Gereja Katolik Roma dan Paus Pius IX.