Ibukota bir Jerman, tentu saja, disebut Munich, tetapi di Berlin juga merupakan ide yang baik untuk berjalan-jalan di restoran bir, terutama jika Anda memiliki daftar alamat yang berharga. Semua pub di Berlin dibedakan oleh harga yang cukup demokratis untuk minuman dan makanan berbusa, terlebih lagi, produk utama di sebagian besar diseduh di sini, dan Anda hampir selalu dapat menonton prosesnya dengan penuh minat.
Dalam latar sejarah
Bir live asli di ibu kota Jerman dapat dicicipi di pusat kota. Restoran Brauhaus Mitte, dua lusin meter dari Alexanderplatz, terkenal di antara penumpang transit stasiun lokal dan penggemar ruang besar. Aulanya besar dan berisik, tetapi pelancong Rusia ditawari menu dalam bahasa ibunya.
Sebuah pub yang bagus di Berlin dengan pemandangan katedral disebut Braunhous Georgbräu. Lokasinya yang berada di pusat kota yang bersejarah dan banyaknya jenis minuman hidup membuat tempat ini sangat populer di kalangan wisatawan.
Detail yang berguna
- Harga rata-rata satu bir di restoran Berlin berkisar antara 2,50 hingga 4,20 euro. Porsi makanan ringan akan dikenakan biaya 6-15 euro. Biasanya, menu restoran semacam itu tidak hanya berisi sosis dan keripik tradisional, tetapi juga hidangan serius seperti lutut babi. Paling menguntungkan untuk memesan porsi besar untuk perusahaan besar.
- Pub termurah di Berlin disebut Eckkneipe. Mereka terletak di persimpangan jalan di rumah-rumah sudut, lingkungan mereka sangat sederhana, dan perawatannya sederhana. Tapi mereka masih menyampaikan semangat otentik dari sebuah pub bir Jerman awal abad terakhir secara alami.
- Bir di ibu kota Jerman dapat dipesan baik dalam porsi maupun "meter". Opsi kedua adalah papan distribusi panjang, di mana beberapa mug dipasang sekaligus untuk perusahaan.
Melalui jalan Stirlitz
Di antara berbagai pub di Berlin, ada beberapa tempat yang bahkan turis yang lebih suka sampanye atau wiski pernah mendengarnya. Salah satu alamat berharga tersebut adalah restoran bir "U last resort". Terletak di Weisenstrasse dan pertama kali dibuka pada abad ke-16, yang secara resmi disebutkan dalam kronik kota.
Tapi aula bir di Berlin ini tidak terkenal dengan usianya yang terhormat. Di bawah nama "Rough Gottlieb," lembaga itu "membintangi" film Soviet yang terkenal "Seventeen Moments of Spring" dan di restoran inilah Stirlitz makan malam dengan Pastor Schlag dan beristirahat, melepaskan diri dari pengawasan. Tapi kafe Gajah, tempat pramuka bertemu dengan istrinya, tidak pernah ada di Berlin.