Deskripsi objek wisata
Katedral Viseu, atau Katedral Se, terletak di titik tertinggi di kota. Katedral ini juga merupakan tempat kedudukan uskup Viseu. Kuil ini dibangun pada abad ke-12 dan dianggap sebagai monumen bersejarah terpenting di kota. Bangunan ini menarik perhatian karena menggabungkan banyak gaya arsitektur: Manueline, Renaissance dan Mannerism. Katedral Se terletak di alun-alun besar, di sebelah istana uskup tua, yang sekarang menjadi tempat Museum Granu Vascu.
Bangunan katedral terletak di situs basilika Kristen, dibangun pada masa Swiebs. Pada abad ke-8, kota ini diduduki oleh bangsa Moor dan berada di bawah pengaruh mereka hingga abad ke-11. Dan setelah kota itu dibebaskan oleh Ferdinand I, pembangunan katedral dimulai di kota di lokasi reruntuhan basilika. Gereja tidak sepenuhnya hancur, tetapi dipugar dan diperluas, menambahkan berbagai elemen arsitektur. Pada abad ke-16, pekerjaan rekonstruksi dilakukan di atap candi, dan fasadnya dipulihkan. Beberapa saat kemudian, beberapa perubahan dilakukan pada interior katedral, langit-langit bagian tengah menjadi berkubah, dengan hiasan dekoratif dalam gaya Manueline.
Hari ini kita melihat bangunan megah bertingkat tiga berbentuk salib Latin dengan tiga kapel, yang terletak di sisi timur, dan sebuah transept. Di dalam katedral ada altar bergaya Gotik, di dinding ada ubin dari abad ke-18. Organ dan mimbar barok sangat menarik. Pada tahun 1635, menara katedral dan portal Manueline dihancurkan dalam badai, tetapi mereka segera dipulihkan.